Vitamin B1 (Thiamine) Sumber dan Fungsinya Bagi Kesehatan

Nama Biokimia (Vitaminer) : Thiamine

Tiamina, aneurin (thio-vitamine, thiamine, thiamin) adalah vitamin yang terlarut dalam air. Tiamina terdiri atas cincin pirimidina dan cincin thiazola (mengandung sulfur dan nitrogen) yang dihubungkan oleh jembatan metilen.


Turunan fosfatnya ikut serta dalam banyak proses sel. Tiamina disintesis dalam bakteri, fungi dan tanaman. Hewan harus memenuhi keperluan tiamin dari makanan.


Asupan yang tidak cukup menyebabkan penyakit beri-beri, yang mempengaruhi sistem saraf tepi dan sistem kardiovaskular. Kekurangan vitamin B1 juga dapat menyebabkan sindrom Wernicke-Korsakoff.

Tiamina berperan sangat vital agar otak dapat bekerja dengan normal. Sebuah senyawa turunan tiamina yang disebut benfotiamina, dengan efektif, mengurangi plak amiloid dan fosforilasi protein tau pada area kortikal otak tikus dan menekan aktivitas enzim glikogen sintase kinase 3.

Penelitian ini sangat mirip dengan kondisi penderita Alzheimer in vivo. Senyawa turunan yang lain semisal tiamina pirofosfat, merupakan koenzim pada siklus asam sitrat yaitu pada kompleks piruvat dehidrogenase dan kompleks α-ketoglutarat dehidrogenase.

Fungsi Vitamin B1, penting untuk system saraf dan fungsi jantung, Mencegah penyakit beri-beri. Penyakit akibat kekurangan Vitamin B1 adalah Daya tahun tubuh berkurang, Penyakit Beri-beri, kurang nafsu makan, kulit kering, kulit bersisik, susah buah air besar.

Sumber Makanan Vitamin B1 adalah gandum, kacang hijau, kacang kedelai, daging, susu, roti, tepung,ikan, daging tanpa lemak, ayam dan lain sebagainya.

KlikFit

Top Ad 728x90